Sabtu, 25 Juli 2009

TCP/IP

Sekitar tahun 70-an Department of Defence (DoD) di Amerika Serikat memelopori pengembangan protokol jaringan komputer yang sama sekali tidak terikat pada jenis komputer maupun media komunikasi yang digunakan. Protokol yang dikembangkan diberi nama InterNet Protocol (pada network layer) [1] dan Transmission Control Protocol (pada transport layer) [2] atau disingkat TCP/IP. Berbagai protokol tambahan kemudian dikembangkan untuk mengatasi berbagai masalah dalam jaringan TCP/IP. Jaringan komputer menggunakan TCP/IP kini lebih dikenal sebagai jaringan InterNet. Tampak bahwa jaringan InterNet berkembang dari kebutuhan dan implementasi di medan sehingga jaringan komputer ini terus disempurnakan. Saat ini TCP/IP merupakan standard pada sistem operasi UNIX dengan disertakan socket library untuk programmer di UNIX mengakes langsung ke TCP socket. Semua standard yang digunakan pada jaringan TCP/IP dapat diperoleh secara cuma-cuma dari berbagai komputer di InterNet.

Selain TCP/IP sebetulnya keluarga protokol yang dikembangkan oleh OSI/ISO seperti X.25/X.75/X.400 juga mulai digunakan oleh beberapa institusi. Sayang segala informasi tentang protokol ini harus dibeli oleh kita ke ISO. Hal ini menyebabkan perkembangan ISO/OSI tersendat tidak seperti TCP/IP. Untuk jangka panjang, kemungkinan TCP/IP akan menjadi standart dunia jaringan komputer. Dalam artikel ini akan dijelaskan prinsip kerja TCP/IP.



The TCP / IP 4-lapisan model dan tombol fungsi setiap lapisan dijelaskan di bawah ini:

2_tcpip_protocol_suite



Layer aplikasi

Application Layer dalam TCP / IP kelompok fungsi dari OSI Application, Presentation Layer dan Session Layer. Karena itu semua proses di atas disebut lapisan transportasi Permohonan di TCP / IP arsitektur. Dalam TCP / IP socket dan port yang digunakan untuk menjelaskan jalan melalui aplikasi yang berkomunikasi. Kebanyakan protokol tingkat aplikasi yang diasosiasikan dengan satu atau lebih nomor port.

Transport Layer

Dalam TCP / IP arsitektur, terdapat dua protokol Transport Layer. The Transmission Control Protocol (TCP) menjamin informasi transmisi. User Datagram Protocol (UDP) Transports datagram swithout akhir-akhir keandalan untuk memeriksa. Kedua protokol yang berguna untuk berbagai aplikasi.

Layer jaringan

Internet Protocol (IP) adalah protokol utama dalam TCP / IP Jaringan Layer. Semua atas dan bawah lapisan komunikasi harus melalui perjalanan IP seperti yang disampaikan melalui TCP / IP protocol stack. Selain itu, terdapat banyak mendukung protokol di Jaringan Layer, seperti ICMP, untuk memfasilitasi dan mengatur proses routing.

Network Access Layer

Dalam TCP / IP arsitektur, Data Link Layer Physical Layer dan biasanya dikelompokkan bersama menjadi Jaringan Akses lapisan. TCP / IP yang menggunakan data yang ada dan Link Layer Fisik standar daripada menentukan sendiri. Banyak RFCs menjelaskan bagaimana memanfaatkan IP dan antarmuka dengan data yang ada link protokol seperti Ethernet, Token Ring, FDDI, HSSI, dan ATM. Lapisan fisik, yang mendefinisikan komunikasi hardware properti, tidak sering interfaced langsung dengan TCP / IP protokol di jaringan lapisan atas.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar